Dunia ini penuh dengan pelajaran. Kita gak bisa selalu mengalami keberhasilan dan kebahagiaan. Pasti ada masa untuk bersedih dan merasakan kepahitan dunia.
Namun, dengan merasakan kesedihan dan kepahitan dunia itulah, kita bisa mendapatkan banyak pelajaran hidup terbaik. Berikut pengalaman pahit yang menghadiahimu pelajaran hidup terbaik. Mari, Gaes Simak !
1. Kegagalan
Setiap orang pasti pernah berusaha melakukan yang terbaik, namun hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan. Gagal diterima kerja, gagal masuk universitas, hingga gagal membuat orangtua bangga.
Tentunya, semua hal ini membuat kita merasa kecewa, sedih, dan merasa perjuangan kita sia-sia. Memang, gagal itu menyakitkan.
Namun, kegagalan bisa membuat kita melihat banyak hal. Kegagalan membuat kita tahu arti perjuangan.
Kita gak bisa semudah itu mendapatkan apa yang diinginkan. Nantinya ketika berhasil, kita akan lebih rendah hati dan bersemangat untuk mempertahankan keberhasilan tersebut.
2. Tidak punya uang
Uang memang bukanlah segalanya, namun tanpa uang kita tidak bisa hidup. Tidak ada yang gratis di dunia ini.
Hiburan, pendidikan, makanan hingga minuman, semuanya bisa kita dapatkan dengan uang. Makanya, banyak orang di dunia ini sangat fokus mencari uang agar hidupnya sejahtera.
Lantas bagaimana kalau kamu tidak punya uang? Jangankan mendapat pendidikan atau hiburan, untuk makan dan minum saja pasti susah.
Mereka yang pernah merasakan gak punya uang, pasti bakal menghargai uang sehingga gak bakal jadi orang yang boros. Mereka juga tumbuh lebih bijaksana dan bakal senantiasa membantu orang-orang yang tidak punya uang.
3. Patah hati
Patah hati jadi pelajaran hidup terbaik dalam percintaan. Ketika kita menyayangi seseorang, tentu kita berharap dia juga menyayangi kita kembali.
Sayangnya, gak semudah itu membuat dua orang saling jatuh cinta. Ketika satu orang tidak merasakan yang sama, tentu orang lainnya yang akan merasakan patah hati.
Kalau kamu sudah pernah merasakan patah hati, kamu mendapat pelajaran bahwa perasaan manusia itu rapuh. Kamu gak bakal mau mempermainkan orang yang menyayangimu dan bakal berusaha menjaga dia yang menyayangimu.
4. Kehilangan seseorang
Seperti analogi orang mati, lebih banyak mendapatkan bunga daripada orang yang berhasil, penyesalan sering kali lebih besar daripada penghargaan. Banyak orang kerap tidak menghargai sosok yang ada untuknya.
Semua itu berubah ketika sosok itu pergi meninggalkannya. Oleh karena itu, kehilangan seseorang juga menjadi pelajaran hidup terbaik di dunia.
Ketika kamu kehilangan orang yang benar-benar disayangi, kamu tentu tidak akan mau mengecewakan mereka yang masih bertahan denganmu saat ini. Kamu akan lebih menghargainya dan berusaha untuk tetap membuatnya merasa berarti.
5. Melepaskan
Masih berhubungan dengan kehilangan, melepaskan juga menjadi pelajaran hidup terbaik untuk kita. Ketika kehilangan seseorang yang sangat disayangi, kita merasa sulit untuk melepasnya pergi.
Perasaan menyesal, bersalah, dan rindu selalu menghantui kita hingga waktu yang lama. Tentunya, kita gak bisa terus-terusan berduka.
Menerima keadaan dan mengikhlaskannya adalah pelajaran berat yang perlu kita hadapi. Memang gak mudah dan prosesnya lama. Namun saat berhasil melepaskan, kita akan merasa lebih tenang dan semakin berjuang menjalani hidup demi dia yang telah pergi.
Demikian pengalaman pahit yang menghadiahimu pelajaran hidup terbaik. Apakah kamu sudah mengalami semuanya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar